Beberapa waktu lalu, lembaga yang mengurusi soal film di Sulsel ini melaksanakan rapat perdana untuk tahun 2018. Dalam pertemuan pengurus yang dilaksanakan di sekretarian Parfi di Jalan Bau Mangga (03/02) ini membahas tentang Kepengurus dan Program PARFI Sulsel. Salah satu program yg akan direncanakan yakni Workshop Film.
Baca juga: Relawan Prof Andalan Nonton Bareng Film Datu Museng&Maipa Deapati
Berdasarkan keterangannya, DR,Syahriar Tato, Ketua Parfi Sulsel, menyebutkan bahwa pentingnya workshop ini sangat penting untuk memberikan pemahaman secara luas tentang dunia perfiliman, khususnya untuk masyarakat Sulsel.“Pelaksanaan workshop yang menjadi salah satu program Parfi Sulsel ini sangat penting untuk memberikan pemahaman secara luas tentang dunia perfiliman, khususnya untuk masyarakat Sulsel. Apalagi saat ini produksi film di Sulawesi Selatan, khususnya Makassar, sudah mulai menjamur. Karena itu, workshop ini bisa menjadi salah satu bagian penting dalam menambah wawasan masyarakat yang banyak bergelut di dunia film,” ungkapnya.
Baca juga: Film Cinta Daeng Syuting Perdana di BP PAUD Dikmas Sulsel
Terlebih menurut Syahriar, merambahnya dunia film yang di produksidi Sulsel tidak mungkin dihindari. Animo masyarakat akan film lokal juga sudah mulai meningkat, khususnya di kalangan generasi muda.“Besarnya animo masyarakat terhadap film lokal terlihat makin meningkat. Ini yang terus kita pacu dan memberikan spirit agar Sulsel dapat bersaing dengan film-film yang di produksi di tempat lain,” tegasnya.
Baca Juga: Dua Tahun Jadi Walikota Palopo, Harta Judas Amir Naik 500%
Pada pertemuan dihadiri beberapa pengurus dan anggota Parfi Sulsel, salah satunya Yudistira Sukataya yang memberikan respon positif dengan program yg akan dilaksanakan oleh Parfi.“Ini adalah tanggung jawab kita bersama dalam meningkatkan mutu dan prestasi perfiliman, khususnya di sulsel ini,” kata Yudistira.
Baca juga: Dinasti Politik di Indonesia pada Pilkada 2018, Siapa Saja Mereka?
Hal senada juga di kemukanan Hasan Kuba, selaku Sekertaris Parfi Sulsel. “Kita harus memberikanharapan buat masyarakat, khususnya generasi muda ke depan, bahwa keberadaan Parfi memberi ruang buat kita semua untuk berprestasi, khususnya dunia perfilman. (rs)
0 comment